Aku telah belajar ...
bahwa Aku tidak bisa memilih seseorang untuk mencintaiku.
Yang bisa Aku lakukan adalah seseorang yang dapat dicintai.
Sisanya terserah kepada mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli seberapa besar aku menyanyangi,
beberapa orang diantaranya tak membalas rasa sayang itu.
Aku telah belajar ...
bahwa dibutuhkan waktu bertahun-tahun
untuk membangun kepercayaan,
dan hanya beberapa detik untuk menghancurkannya.
Aku telah belajar ...
bahwa bukan apa yang Aku miliki
dalam hidup ini yang akan diperhitungkan
tapi siapa yang Aku miliki dalam hidup ini.
Aku telah belajar ...
bahwa Aku bisa merasa terpesona
selama sekitar lima belas menit.
Setelah itu, adalah lebih baik jika
aku lebih tahu secara mendalam.
Aku telah belajar ...
bahwa Aku harusnya tidak perlu
membandingkan diriku dengan orang-orang yang terbaik
tapi berusaha terus melakukan yang terbaik
yang dapat Aku lakukan.
Aku telah belajar……
Yang terpenting bukan Apa yang terjadi
dengan orang-orang, tapi apa yang
mereka lakukan dalam hidup mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa Ada hal yang dapat dilakukan
dalam sekejap mata/ secara instant
namun akan memberikan rasa sakit hati seumur hidup.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli bagaimana
Aku telah memotong/ membagi sesuatu
hingga menjadi bagian terkecil,
namun akan selalu ada dua sisi.
Aku telah belajar ...
bahwa memerlukan waktu yang cukup lama
untuk dapat menjadi seseorang yang aku inginkan.
Aku telah belajar ...
bahwa akan jauh lebih mudah
untuk bereaksi daripada berpikir.
Aku telah belajar ...
Bahwa Aku harus selalu berusaha
memberikan kata-kata penuh kasih
pada orang-orang terkasih.
Karena mungkin saja ini terakhir kalinya Aku melihat mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa aku akan memerlukan waktu
yang lama untuk berpikir
Sebelum akhirnya aku memutuskan bahwa aku tidak bisa.
Aku telah belajar ...
bahwa aku harus mempertanggungjawabkan setiap perbuatanku
Tanpa memperdulikan bagaimana perasaanku.
Aku telah belajar ...
bahwa adalah lebih baik jika
Aku dapat mengendalikan sikapku
Aku telah belajar ...
bahwa tak peduli seberapa hangat
hubungan yang terjalin pada awalnya,
akan ada saatnya memudar
dan untuk itu diperlukan sesuatu hal lain
untuk mengobarkannya kembali.
Aku telah belajar ...
bahwa pahlawan adalah orang-orang
yang melakukan apa yang harus dilakukan ketika perlu dilakukan,
tanpa terlepas dari konsekuensi.
Aku telah belajar ...
bahwa untuk memaafkan
membutuhkan latihan yang cukup lama.
Aku telah belajar ...
bahwa ada orang yang sangat mengasihi Aku,
tapi tidak tahu bagaimana menunjukkannya.
Aku telah belajar ...
bahwa uang adalah jalan yang buruk
untuk mempertahankan nilai.
Aku telah belajar ...
bahwa tak peduli
aku bisa melakukan sesuatu hal ataupun tidak
Asal aku bersama sahabat terbaikku
itulah saat terbaik untukku.
Aku telah belajar ...
bahwa terkadang orang yang aku anggap
sebagai orang yang dapat menjatuhkan aku
akan menjadi orang yang dapat membantu aku
untuk bangkit kembali.
Aku telah belajar ...
bahwa terkadang saat aku marah
Aku berhak untuk marah,
tetapi bukan berarti aku berhak
untuk melakukan hal yang kejam.
Aku telah belajar ...
bahwa persahabatan yang sejati akan terus bertumbuh,
bahkan lebih meskipun dengan jarak yang cukup jauh.
Sama halnya dengan cinta sejati.
Aku telah belajar ...
bahwa hanya karena seseorang tidak mencintaiku
seperti caraku mencintainya
Bukan berarti dia tidak mencintaiku dengan sepenuh hatinya.
Aku telah belajar ...
bahwa kedewasaan berkaitan dengan
pengalaman apa yang sudah aku alami
Dan pelajaran apa yang telah kudapat didalamnya.
Bukan berkaitan dengan
Seberapa banyak ulang tahun yang telah kurayakan.
Aku telah belajar ...
bahwa kita sebaiknya tidak menceritakan hal-hal yang aneh
dan tidak masuk diakal pada anak-anak kita
Pikirkanlah itu akan berdampak negatif
Dan apa yang akan terjadi jika mereka mempercayainya
Aku telah belajar ...
bahwa keluarga ku tidak akan selalu berada bersama ku.
Ini mungkin tampak aneh,
tetapi orang yang tidak memiliki hubungan keluarga dengan ku
bisa saja menjadi orang yang menjaga dan mengasihi ku
dan hal ini mengajarkanku untuk bisa mempercayai orang lain.
yang bukan merupakan keluarga biologis bagiku.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli seberapa baik seorang sahabat
sesekali bisa saja dia menyakiti aku
dan untuk itu Aku harus memaafkannya.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak cukup hanya jika diampuni/dimaafkan oleh orang lain.
Terkadang Aku harus belajar untuk memaafkan diriku sendiri.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli seberapa besar luka dihatiku
dunia tidak akan pernah berhenti untuk kesedihan ku.
Aku telah belajar ...
bahwa latar belakang dan keadaanku
mungkin telah mempengaruhi menjadi seperti siapa aku ,
tapi aku sadar bahwa aku bertanggung jawab
untuk siapa aku menjadi seperti ini.
Aku telah belajar ...
bahwa terkadang ketika teman-teman seperjuanganku bentrok,
Aku dipaksa untuk memilih salah satu diantaranya
bahkan ketika aku tidak ingin memilih.
Aku telah belajar ...
bahwa jika dua orang sahabat bertengkar,
bukan berarti mereka tidak saling mencintai
Dan hanya karena mereka tidak bisa membantah,
bukan berarti mereka yang melakukan kesalahan
Aku telah belajar ...
bahwa aku tidak perlu mengganti teman-temanku
jika aku memahami perubahan mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa Aku harusnya tidak terlalu ingin mengetahui rahasia.
Karena Ini bisa saja mengubah hidup ku selamanya.
Aku telah belajar ...
bahwa sebaiknya Aku harus bisa mengendalikan sikapku atau
dia yang akan mengendalikan Aku.
Aku telah belajar ...
bahwa dua orang dapat melihat pada
sesuatu hal yang sama persis
Namun memiliki pandangan yang sama sekali berbeda
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli bagaimana anda
mencoba untuk melindungi anak-anak Anda,
pada akhirnya mereka akan terluka dalam proses pendewasaan.
Aku telah belajar ...
bahwa ada begitu banyak cara untuk mencintai
dan tinggal di dalam kasih.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli apapun konsekuensinya,
mereka yang jujur dengan diri mereka sendiri
akan mendapatkan hal yang lebih dalam hidup.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli berapa banyak teman yang Aku miliki,
jika aku menjadi pilar bagi mereka
Maka Aku akan merasa kesepian
dan kehilangan saat aku sangat membutuhkan mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa hidup ku bisa berubah dalam hitungan jam
dan bahkan mungkin orang-orang tidak akan mengenal Aku.
Aku telah belajar ...
bahwa bahkan ketika Aku berpikir tidak memiliki hal yang dapat diberikan,
Namun ketika seorang teman memohon kepada ku,
Aku akan menemukan kekuatan untuk membantunya.
Aku telah belajar ...
bahwa menulis, serta berbicara,
dapat mengurangi rasa sakitku.
Aku telah belajar ...
bahwa pola pikir yang kita hidupi
tidak semua yang ditawarkan kepada kita.
Aku telah belajar ...
bahwa sebuah tanda pengenal
belum tentu membuat kita menjadi seorang manusia yang layak.
Aku telah belajar ...
bahwa dalam hidup ini orang yang begitu peduli kepadaku
diambil begitu cepat dari sisiku.
Aku telah belajar ...
bahwa meskipun kata "cinta" memiliki banyak arti yang berbeda,
akan kehilangan makna jika terlalu sering digunakan.
Aku telah belajar ...
bahwa sangat sulit untuk menentukan
dan Menarik Garis kebaikan yang tidak menyakiti perasaan orang lain
serta berdiri pada apa yang Aku percayai.
bahwa Aku tidak bisa memilih seseorang untuk mencintaiku.
Yang bisa Aku lakukan adalah seseorang yang dapat dicintai.
Sisanya terserah kepada mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli seberapa besar aku menyanyangi,
beberapa orang diantaranya tak membalas rasa sayang itu.
Aku telah belajar ...
bahwa dibutuhkan waktu bertahun-tahun
untuk membangun kepercayaan,
dan hanya beberapa detik untuk menghancurkannya.
Aku telah belajar ...
bahwa bukan apa yang Aku miliki
dalam hidup ini yang akan diperhitungkan
tapi siapa yang Aku miliki dalam hidup ini.
Aku telah belajar ...
bahwa Aku bisa merasa terpesona
selama sekitar lima belas menit.
Setelah itu, adalah lebih baik jika
aku lebih tahu secara mendalam.
Aku telah belajar ...
bahwa Aku harusnya tidak perlu
membandingkan diriku dengan orang-orang yang terbaik
tapi berusaha terus melakukan yang terbaik
yang dapat Aku lakukan.
Aku telah belajar……
Yang terpenting bukan Apa yang terjadi
dengan orang-orang, tapi apa yang
mereka lakukan dalam hidup mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa Ada hal yang dapat dilakukan
dalam sekejap mata/ secara instant
namun akan memberikan rasa sakit hati seumur hidup.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli bagaimana
Aku telah memotong/ membagi sesuatu
hingga menjadi bagian terkecil,
namun akan selalu ada dua sisi.
Aku telah belajar ...
bahwa memerlukan waktu yang cukup lama
untuk dapat menjadi seseorang yang aku inginkan.
Aku telah belajar ...
bahwa akan jauh lebih mudah
untuk bereaksi daripada berpikir.
Aku telah belajar ...
Bahwa Aku harus selalu berusaha
memberikan kata-kata penuh kasih
pada orang-orang terkasih.
Karena mungkin saja ini terakhir kalinya Aku melihat mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa aku akan memerlukan waktu
yang lama untuk berpikir
Sebelum akhirnya aku memutuskan bahwa aku tidak bisa.
Aku telah belajar ...
bahwa aku harus mempertanggungjawabkan setiap perbuatanku
Tanpa memperdulikan bagaimana perasaanku.
Aku telah belajar ...
bahwa adalah lebih baik jika
Aku dapat mengendalikan sikapku
Aku telah belajar ...
bahwa tak peduli seberapa hangat
hubungan yang terjalin pada awalnya,
akan ada saatnya memudar
dan untuk itu diperlukan sesuatu hal lain
untuk mengobarkannya kembali.
Aku telah belajar ...
bahwa pahlawan adalah orang-orang
yang melakukan apa yang harus dilakukan ketika perlu dilakukan,
tanpa terlepas dari konsekuensi.
Aku telah belajar ...
bahwa untuk memaafkan
membutuhkan latihan yang cukup lama.
Aku telah belajar ...
bahwa ada orang yang sangat mengasihi Aku,
tapi tidak tahu bagaimana menunjukkannya.
Aku telah belajar ...
bahwa uang adalah jalan yang buruk
untuk mempertahankan nilai.
Aku telah belajar ...
bahwa tak peduli
aku bisa melakukan sesuatu hal ataupun tidak
Asal aku bersama sahabat terbaikku
itulah saat terbaik untukku.
Aku telah belajar ...
bahwa terkadang orang yang aku anggap
sebagai orang yang dapat menjatuhkan aku
akan menjadi orang yang dapat membantu aku
untuk bangkit kembali.
Aku telah belajar ...
bahwa terkadang saat aku marah
Aku berhak untuk marah,
tetapi bukan berarti aku berhak
untuk melakukan hal yang kejam.
Aku telah belajar ...
bahwa persahabatan yang sejati akan terus bertumbuh,
bahkan lebih meskipun dengan jarak yang cukup jauh.
Sama halnya dengan cinta sejati.
Aku telah belajar ...
bahwa hanya karena seseorang tidak mencintaiku
seperti caraku mencintainya
Bukan berarti dia tidak mencintaiku dengan sepenuh hatinya.
Aku telah belajar ...
bahwa kedewasaan berkaitan dengan
pengalaman apa yang sudah aku alami
Dan pelajaran apa yang telah kudapat didalamnya.
Bukan berkaitan dengan
Seberapa banyak ulang tahun yang telah kurayakan.
Aku telah belajar ...
bahwa kita sebaiknya tidak menceritakan hal-hal yang aneh
dan tidak masuk diakal pada anak-anak kita
Pikirkanlah itu akan berdampak negatif
Dan apa yang akan terjadi jika mereka mempercayainya
Aku telah belajar ...
bahwa keluarga ku tidak akan selalu berada bersama ku.
Ini mungkin tampak aneh,
tetapi orang yang tidak memiliki hubungan keluarga dengan ku
bisa saja menjadi orang yang menjaga dan mengasihi ku
dan hal ini mengajarkanku untuk bisa mempercayai orang lain.
yang bukan merupakan keluarga biologis bagiku.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli seberapa baik seorang sahabat
sesekali bisa saja dia menyakiti aku
dan untuk itu Aku harus memaafkannya.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak cukup hanya jika diampuni/dimaafkan oleh orang lain.
Terkadang Aku harus belajar untuk memaafkan diriku sendiri.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli seberapa besar luka dihatiku
dunia tidak akan pernah berhenti untuk kesedihan ku.
Aku telah belajar ...
bahwa latar belakang dan keadaanku
mungkin telah mempengaruhi menjadi seperti siapa aku ,
tapi aku sadar bahwa aku bertanggung jawab
untuk siapa aku menjadi seperti ini.
Aku telah belajar ...
bahwa terkadang ketika teman-teman seperjuanganku bentrok,
Aku dipaksa untuk memilih salah satu diantaranya
bahkan ketika aku tidak ingin memilih.
Aku telah belajar ...
bahwa jika dua orang sahabat bertengkar,
bukan berarti mereka tidak saling mencintai
Dan hanya karena mereka tidak bisa membantah,
bukan berarti mereka yang melakukan kesalahan
Aku telah belajar ...
bahwa aku tidak perlu mengganti teman-temanku
jika aku memahami perubahan mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa Aku harusnya tidak terlalu ingin mengetahui rahasia.
Karena Ini bisa saja mengubah hidup ku selamanya.
Aku telah belajar ...
bahwa sebaiknya Aku harus bisa mengendalikan sikapku atau
dia yang akan mengendalikan Aku.
Aku telah belajar ...
bahwa dua orang dapat melihat pada
sesuatu hal yang sama persis
Namun memiliki pandangan yang sama sekali berbeda
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli bagaimana anda
mencoba untuk melindungi anak-anak Anda,
pada akhirnya mereka akan terluka dalam proses pendewasaan.
Aku telah belajar ...
bahwa ada begitu banyak cara untuk mencintai
dan tinggal di dalam kasih.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli apapun konsekuensinya,
mereka yang jujur dengan diri mereka sendiri
akan mendapatkan hal yang lebih dalam hidup.
Aku telah belajar ...
bahwa tidak peduli berapa banyak teman yang Aku miliki,
jika aku menjadi pilar bagi mereka
Maka Aku akan merasa kesepian
dan kehilangan saat aku sangat membutuhkan mereka.
Aku telah belajar ...
bahwa hidup ku bisa berubah dalam hitungan jam
dan bahkan mungkin orang-orang tidak akan mengenal Aku.
Aku telah belajar ...
bahwa bahkan ketika Aku berpikir tidak memiliki hal yang dapat diberikan,
Namun ketika seorang teman memohon kepada ku,
Aku akan menemukan kekuatan untuk membantunya.
Aku telah belajar ...
bahwa menulis, serta berbicara,
dapat mengurangi rasa sakitku.
Aku telah belajar ...
bahwa pola pikir yang kita hidupi
tidak semua yang ditawarkan kepada kita.
Aku telah belajar ...
bahwa sebuah tanda pengenal
belum tentu membuat kita menjadi seorang manusia yang layak.
Aku telah belajar ...
bahwa dalam hidup ini orang yang begitu peduli kepadaku
diambil begitu cepat dari sisiku.
Aku telah belajar ...
bahwa meskipun kata "cinta" memiliki banyak arti yang berbeda,
akan kehilangan makna jika terlalu sering digunakan.
Aku telah belajar ...
bahwa sangat sulit untuk menentukan
dan Menarik Garis kebaikan yang tidak menyakiti perasaan orang lain
serta berdiri pada apa yang Aku percayai.
